Julia Perez telah pergi untuk selama-lamanya meninggalkan kenangan yang tidak bisa dilupakan bagi sahabat dan penggemarnya.
Jupe meninggal karena berjuang dari penyakit kanker serviks, namun pertanyaan bagaimana Jupe terkena penyakit mematikan itu masih menjadi kontroversial.
Penyakit inilah yang menjadi penyebab perceraian antara pelantun Aku Rapopo dengan suaminya Gaston Castano.
Rahasia yang ditutupi Jupe terkait perpisahannya dengan mantan suami, Gaston mulai terungkap.
Pada sidang putusan cerai yang digelar terbuka di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (12/5/2016), majelis hakim membacakan isi gugatan cerai dengan Gaston yang dilayangkan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Dalam gugatan Julia Perez, satu poin yang diungkapkan majelis hakim yakni sakit kanker serviks yang sempat diderita Jupe beberapa waktu lalu.
Jupe saat akan masuk ke ruang operasi kemarin, Kamis (8/6/2017). | Instagram/anggitheperez (Instagram/anggitheperez)"Kanker serviks yang dialami penggugat (Jupe) diakibatkan karena gaya hidup tergugat (Gaston) yang suka bergonta-ganti pasangan," ujar Ketua Majelis Hakim, Pudji Tri Rahadi di sela pembacaan gugatan cerai Jupe seperti yang dikutip dari Tribunnews.
Tidak hanya itu, selama proses penyembuhan kanker serviks, Jupe membiayakan operasinya sendiri di Singapura.
"Tergugat tidak pernah memberikan nafkah sejak awal, hanya pengguggat yang bekerja keras setiap hari."
Bahkan penggugat membiayai sendiri biaya pemeriksaan kesehatan di Singapura," lanjut isi gugatan cerai Jupe.
Sementara itu, ketika ditanya langsung soal isi gugatan cerai yang dibacakan majelis hakim, pelantun 'Aku Rapopo' itu enggan menceritakannya kembali kepada awak media.
"Pada intinya pembuktian, apa yang saya berikan ke pengadilan itu yang sebenar-benarnya terjadi. Semuanya ada buktinya lah. Namanya dalam kasus hukum semuanya kita tidak bisa hanya berdasarkan asumsi harus ada faktanya," tutur Jupe.
Pengakuan Jupe
Hingga akhir hayatnya Jupe yang dikenal sebagai pribadi yang periang tidak pernya menyebut kalau Gaston lah penyebab dia terkena kanker serviks.
Malah dia memberikan pesan kepada orang lain agar bisa menghidari penyakit yang dideritanya, kanker serviks.
Dari penelusuran Tribun-Medan.com, Jupe pernah mewanti-wanti kaum hawa untuk bisa menghindari penyakti kanker serviks.
Pasalnya penyakit mematikan ini bisa tersebar di mana saja dan kapan saja jika tidak menjaga kebersihannya.
Namun, perempuan yang akrab disapa Jupe ini menyarankan hal yang baik untuk perempuan terkait masalah kanker leher rahim (serviks) stadium 4 yang dideritanya.
Jupe menyarankan kepada para wanita agar tetap menjaga kebersihan daerah intim masing-masing agar tak diserang penyakit yang sama.
Jupe meninggal dunia setelah berjuang melawan kanker serviks (Kolase Tribun Medan)"Penularannya bisa dari toilet, kadang ada perempuan yang pipisnya berantakan," kata Jupe, jauh sebelum kondisi kritis menggerogotinya sekarang.
Selain meminta agar wanita lebih menjaga kebersihan daerah kewanitaannya, pelantun lagu 'Aku Rapopo' itu juga mengutuk laki-laki beristri yang kerap 'jajan' dan membawa penyakit itu ke dalam rumah tangganya.
"Dari suami juga, virus ini yang membawa itu lelaki. Jadi para suami itu jangan banyak jajan, kasihanilah istrimu," pinta Jupe sepertti dikutip Tribun-Medan.com dari Nova.ID, Kamis (13/4/2017)
"Banyak faktor dari wanita yang sudah hamil juga. Faktor utama itu dari psikologis."
Untuk itu, Jupe berpesan kepada wanita untuk tidak menjauhi penderita kanker serviks demi kebaikan jiwanya
"Penyakit ini tidak menular dengan berciuman, berpelukan, atau bertukar pakaian, jadi jangan dijauhi. Cari opsi dokter sebanyak mungkin," tandas Jupe.
Kita doakan untuk kesembuhan Jupe, ya! Amin! (*)